Hidup Adalah Kesempatan.. Ada tenggang waktu dalamnya.. Isi dengan melayani. Krisallati Salupuk
▼
Tuesday, January 29, 2019
PERTANYAAN DARI ALLAH
Ketika kita tidak mampu menerima keputusan Allah dan mengoreksi keadaan yg sudah di maksudkan Nya, berarti sama halnya mempertanyakannya karena ketidakmau menerima maksudNya..., Maka berilah sanggahan kepada Allah dengan menjawab pertanyaan2 yg Ayub sendiri tidak dapat menjawabnya , karena berperkara dengan Allah.
Ayub 38:1-38
Maka dari dalam badai TUHAN menjawab Ayub:
"Siapakah dia yang menggelapkan keputusan dengan perkataan-perkataan yang tidak berpengetahuan?
Bersiaplah engkau sebagai laki-laki! Aku akan menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku.
Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi? Ceritakanlah, kalau engkau mempunyai pengertian!
Siapakah yang telah menetapkan ukurannya? Bukankah engkau mengetahuinya? — Atau siapakah yang telah merentangkan tali pengukur padanya?
Atas apakah sendi-sendinya dilantak, dan siapakah yang memasang batu penjurunya
pada waktu bintang-bintang fajar bersorak-sorak bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai?
Siapa telah membendung laut dengan pintu, ketika membual ke luar dari dalam rahim? —
ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya dan kekelaman menjadi kain bedungnya;
ketika Aku menetapkan batasnya, dan memasang palang dan pintu;
ketika Aku berfirman: Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat, di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan!
Pernahkah dalam hidupmu engkau menyuruh datang dinihari atau fajar kautunjukkan tempatnya
untuk memegang ujung-ujung bumi, sehingga orang-orang fasik dikebaskan dari padanya?
Bumi itu berubah seperti tanah liat yang dimeteraikan, segala sesuatu berwarna seperti kain.
Orang-orang fasik dirampas terangnya, dan dipatahkan lengan yang diacungkan.
Engkaukah yang turun sampai ke sumber laut, atau berjalan-jalan melalui dasar samudera raya?
Apakah pintu gerbang maut tersingkap bagimu, atau pernahkah engkau melihat pintu gerbang kelam pekat?
Apakah engkau mengerti luasnya bumi? Nyatakanlah, kalau engkau tahu semuanya itu.
Di manakah jalan ke tempat kediaman terang, dan di manakah tempat tinggal kegelapan,
sehingga engkau dapat mengantarnya ke daerahnya, dan mengetahui jalan-jalan ke rumahnya?
Tentu engkau mengenalnya, karena ketika itu engkau telah lahir, dan jumlah hari-harimu telah banyak!
Apakah engkau telah masuk sampai ke perbendaharaan salju, atau melihat perbendaharaan hujan batu,
yang Kusimpan untuk masa kesesakan, untuk waktu pertempuran dan peperangan?
Di manakah jalan ke tempat terang berpencar, ke tempat angin timur bertebar ke atas bumi?
Siapakah yang menggali saluran bagi hujan deras dan jalan bagi kilat guruh,
untuk memberi hujan ke atas tanah di mana tidak ada orang, ke atas padang tandus yang tidak didiami manusia;
untuk mengenyangkan gurun dan belantara, dan menumbuhkan pucuk-pucuk rumput muda?
Apakah hujan itu berayah? Atau siapakah yang menyebabkan lahirnya titik air embun?
Dari dalam kandungan siapakah keluar air beku, dan embun beku di langit, siapakah yang melahirkannya?
Air membeku seperti batu, dan permukaan samudera raya mengeras.
Dapatkah engkau memberkas ikatan bintang Kartika, dan membuka belenggu bintang Belantik?
Dapatkah engkau menerbitkan Mintakulburuj pada waktunya, dan memimpin bintang Biduk dengan pengiring-pengiringnya?
Apakah engkau mengetahui hukum-hukum bagi langit? atau menetapkan pemerintahannya di atas bumi?
Dapatkah engkau menyaringkan suaramu sampai ke awan-awan, sehingga banjir meliputi engkau?
Dapatkah engkau melepaskan kilat, sehingga sabung-menyabung, sambil berkata kepadamu: Ya?
Siapa menaruh hikmat dalam awan-awan atau siapa memberikan pengertian kepada gumpalan mendung?
Siapa dapat menghitung awan dengan hikmat, dan siapa dapat mencurahkan tempayan-tempayan langit,
ketika debu membeku menjadi logam tuangan, dan gumpalan tanah berlekat-lekatan?
Dapatkah engkau memburu mangsa untuk singa betina, dan memuaskan selera singa-singa muda,
kalau mereka merangkak di dalam sarangnya, mengendap di bawah semak belukar?
Siapakah yang menyediakan mangsa bagi burung gagak, apabila anak-anaknya berkaok-kaok kepada Allah, berkeliaran karena tidak ada makanan?
Ayub 39:1-30
Apakah engkau mengetahui waktunya kambing gunung beranak, atau mengamat-amati rusa waktu sakit beranak?
Dapatkah engkau menghitung berapa lamanya sampai genap bulannya, dan mengetahui waktunya beranak?
dengan membungkukkan diri mereka melahirkan anak-anaknya, dan mengeluarkan isi kandungannya.
Anak-anaknya menjadi kuat dan besar di padang, mereka pergi dan tidak kembali lagi kepada induknya.
Siapakah yang mengumbar keledai liar, atau siapakah yang membuka tali tambatan keledai jalang?
Kepadanya telah Kuberikan tanah dataran sebagai tempat kediamannya dan padang masin sebagai tempat tinggalnya.
Ia menertawakan keramaian kota, tidak mendengarkan teriak si penggiring;
ia menjelajah gunung-gunung padang rumputnya, dan mencari apa saja yang hijau.
Apakah lembu hutan mau takluk kepadamu, atau bermalam dekat palunganmu?
Dapatkah engkau memaksa lembu hutan mengikuti alur bajak dengan keluan, atau apakah ia akan menyisir tanah lembah mengikuti engkau?
Percayakah engkau kepadanya, karena kekuatannya sangat besar? Atau kauserahkankah kepadanya pekerjaanmu yang berat?
Apakah engkau menaruh kepercayaan kepadanya, bahwa ia akan membawa pulang hasil tanahmu, dan mengumpulkannya di tempat pengirikanmu?
Dengan riang sayap burung unta berkepak-kepak, tetapi apakah kepak dan bulu itu menaruh kasih sayang?
Sebab telurnya ditinggalkannya di tanah, dan dibiarkannya menjadi panas di dalam pasir,
etapi lupa, bahwa telur itu dapat terpijak kaki, dan diinjak-injak oleh binatang-binatang liar.
Ia memperlakukan anak-anaknya dengan keras seolah-olah bukan anaknya sendiri; ia tidak peduli, kalau jerih payahnya sia-sia,
Karena Allah tidak memberikannya hikmat, dan tidak membagikan pengertian kepadanya.
Apabila ia dengan megah mengepakkan sayapnya, maka ia menertawakan kuda dan penunggangnya.
Engkaukah yang memberi tenaga kepada kuda? Engkaukah yang mengenakan surai pada tengkuknya?
Engkaukah yang membuat dia melompat seperti belalang? Ringkiknya yang dahsyat mengerikan.
Ia menggaruk tanah lembah dengan gembira, dengan kekuatan ia maju menghadapi senjata.
Kedahsyatan ditertawakannya, ia tidak pernah kecut hati, dan ia pantang mundur menghadapi pedang.
Di atas dia tabung panah gemerencing, tombak dan lembing gemerlapan;
dengan garang dan galak dilulurnya tanah, dan ia meronta-ronta kalau kedengaran bunyi sangkakala;
ia meringkik setiap kali sangkakala ditiup; dan dari jauh sudah diciumnya perang, gertak para panglima dan pekik.
Oleh pengertianmukah burung elang terbang, mengembangkan sayapnya menuju ke selatan?
Atas perintahmukah rajawali terbang membubung, dan membuat sarangnya di tempat yang tinggi?
Ia diam dan bersarang di bukit batu, di puncak bukit batu dan di gunung yang sulit didatangi.
Dari sana ia mengintai mencari mangsa, dari jauh matanya mengamat-amati;
anak-anaknya menghirup darah, dan di mana ada yang tewas, di situlah dia."
Sunday, January 20, 2019
IMAN Michael Sylvester Gardenzio Stallone
Michael Sylvester Gardenzio Stallone, seorang aktor, sutradara, penulis skenario, dan produser Amerika, yang menjadi terkenal karena peran aksinya di Hollywood, berbicara tentang Yesus, pertobatan kristennya dan bagaimana menjadi seorang Kristen telah mempengaruhi karier filmnya.
"Saya dibesarkan di dalam keluarga Kristen," kata Stallone kepada Dove Foundation. “Saya diajari iman dan melangkah sejauh mungkin dengan itu sampai suatu hari saya keluar ke dunia nyata. Saya dihadapkan dengan godaan dan kehilangan arah dan membuat banyak pilihan yang buruk. ”
Stallone, 70 tahun, lahir di New York City. Ayahnya adalah seorang penata rambut dan ahli kecantikan. Ibunya mengelola gym, menjadi peramal, penari, dan promotor gulat wanita.
Kelahirannya disertai dengan komplikasi. Dokter kandungan menggunakan forsep yang secara tidak sengaja memutus saraf yang menyebabkan kelumpuhan pada sebagian wajahnya, berkontribusi pada penampilan anjing gila khasnya dan ucapannya agak cadel.
Orang tuanya bercerai ketika dia berusia sembilan tahun, yang mungkin memiliki pengaruh pada kinerja sekolahnya yang buruk. Digusur ketika berusia 24 tahun dan tidur di Terminal Bus Port Authority, Stallone menerima peran dalam sebuah film dewasa seharga dengan bayaran $200.
"Entah itu membuat film atau merampok seseorang, karena saya berada di ujung - sangat ujung - dari tali saya," katanya kepada Playboy.
Dia mendapatkan beberapa peran kecil lainnya tetapi sukses besar dengan Rocky 1976, yang memenangkan tiga penghargaan akademi dan merebut kesadaran Amerika. Petinju underdog (yang diremehkan) menjadi ikon Amerika.
Enam sekuel dan sebuah seri Pasukan Khusus yang disebut Rambo mengikuti kesuksesan itu. Lalu disusul The Expendables. Dari kalangan masyarakat, ia terlempar ke puncak kesuksesan Hollywood, dan gejolak uang dan ketenaran membawa banyak godaan.
"Tiba-tiba Anda diberikan kunci ke toko permen dan godaan berlimpah, dan kemudian saya mulai percaya ketenaran saya sendiri," kata Stallone kepada Pat Robertson dalam sebuah wawancara. "Tidak ada pertanyaan. Aku mengakuinya. Saya baru saja tersesat."
Perjuangan pribadinya telah menjadi makanan bagi introspeksi dalam beberapa filmnya nanti. Kakak tirinya yang berusia 48 tahun Toni Ann Filiti meninggal karena kanker paru-paru pada tahun 2012. Dalam film terbarunya “Creed,” Rocky Balboa harus didorong untuk melawan kanker oleh Donnie Johnson, anak muda Rocky itu dilatih untuk bertarung di atas ring.
Dengan catatannya sendiri, Stallone berputar ke bawah selama 12 tahun sampai akhirnya dia menjadi anak yang hilang yang sadar dan memutuskan untuk kembali ke iman masa kecilnya.
"Akhirnya aku sadar itu harus dihentikan," kata Stallone. "Saya harus kembali ke dasar dan mengambil sesuatu dari tangan saya sendiri dan meletakkannya di tangan Tuhan."
Bahkan di lingkungan anti-Kristen Hollywood, ia tanpa malu-malu mengakui imannya kepada Kristus - dan ia menumpahkan antusiasme untuk pergi ke gereja.
"Semakin saya pergi ke gereja dan semakin saya menyerahkan diri saya pada proses percaya kepada Yesus dan mendengarkan firman-Nya dan meminta Dia membimbing tangan saya, saya merasa seolah-olah ada tekanan dari saya sekarang," kata Stallone kepada Focus on the Family. "Gereja adalah pusat jiwa. Anda tidak bisa melatih diri sendiri. Anda harus memiliki keahlian dan bimbingan orang lain."
Sekarang lebih tua dan lebih bijaksana, Stallone mengakui ketidaksukaan atas kekerasan dangkal film-film sebelumnya. Tapi dia berdiri di belakang seri Ro
"Ini adalah kisah tentang iman, integritas, dan kemenangan," katanya. “Yesus adalah inspirasi bagi siapa pun untuk melangkah. Anda bisa membandingkan keberaniannya dengan keberanian Daud, yang sebagai underdog epik mengalahkan Goliath raksasa dalam pertempuran. Ini adalah metafora tentang kehidupan."
Sekuel Rambo telah dikerjakan selama beberapa waktu, dengan diskusi satu versi menjadi penyelamatan misionaris dari kendali ISIS di Irak. Tapi film ini mungkin tidak akan pernah selesai.
Tuesday, January 8, 2019
NASEHAT , Kel 18
SAYA MEMULAI DENGAN STATEMENT " Semakin banyak nasehat, akan semakin baik pertimbangan.
Saya pernah bertemu dengan orang orang yang sering memberikan nasehat, dan itu baik ketika yang menyampaikan nasehat adalah orang yang bijak dan berpengalaman dalam hidupnya, tetapi tidak baik jika nasihat itu datangnya dari orang bebal.
Hidup berjalan begitu cepat dan banyak menuntut perhatian sehingga hampir kita tidak mempunyai waktu untuk meminta nasehat kepada orang lain dalam memutuskan dan melakukan sesuatu dalam tugas kita. Mungkin saja ada hal yang salah dalam tindakan kita, tetapi kita tidak menyadari hal itu.
Dalam keluaran 18, Musa, satu-satunya pemimpin bagi umat Israel , dan dikerumuni orang-orang yang membutuhkan pertolongannya, "dari pagi sampai petang (13).
Yitro, mertuanya memberikan nasehat kepada Musa untuk mendelegasikan sejumlah hal yang menjadi tanggungjawabnya. Tampaknya ada hal yang patut dipelajari dari Musa untuk dapat bertahan dalam tugas, dan bertahan dalam hidup, yaitu" kemauan untuk mendengar (24), dan kesediaan untuk menerima pertolongan (25).
Saturday, January 5, 2019
HARAPAN DALAM HIDUP
Satu pertanyaan yg ingin saya berikan kepada kita semua..., "Dari manakah kita mendapatkan pengharapan? Atau mengapa kita masih terus berharap?
Ketika kita melihat dan memperhatikan orang orang di sekitar kita, kita melihat optimis dan pengharapan dalam hidup mereka, mereka yg hidup produktif dan menyenangkan meski mungkin hidup mereka pernah diterjang masalah sebagaimana orang orang pada umumnya, tetapi mereka mempunyai daya tahan yang memampukan mereka untuk melanjutkan hidup, itupun adalah HARAPAN.
Saya percaya bahwa masih ada harapan di dalam banyak hal yg kita jumpai dalam kehidupan sehari2.
Harapan dalam pengharapan lebih dari sekedar niat baik dan sikap optimis. Iman kepada Tuhan Yesus adalah dasar pengharapan kita. Dia adalah batu karang, Dia jauh lebih besar daripada segala tantangan atau kekecewaan yang kita hadapi. Ingat, Yesus terus memegang kendali, dan padanyalah hari esok.
Semua orang memerlukan Tuhan dalam hidupnya, juga di 2019, karena hidup ini terlalu besar untuk di tangani sendiri, banyak hal hal dalam hidup di tahun ini yg tidak dapat diselesaikan hanya dengan kekuatan manusia, karena itu kita butuh Tuhan dalam hidup ini.